KAJIAN PENGGUNAAN KANTONG PELINDUNG PADA BUDIDAYA RUMPUT LAUT Gracilaria sp. DENGAN METODE RAWAI LEPAS DASAR DI DESA KAANA, PULAU ENGGANO
Abstract
Budidaya rumput laut merupakan salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan pasar akan rumput laut yang terus meningkat. Salah satu faktor penentu keberhasilan budidaya rumput laut adalah keberadaan prerdator (ikan baronang) yang memangsa rumput laut. Penggunaan kantong pelindung dalam budidaya rumput laut merupakan salah satu alternatif solusinya. Penelititan ini bertujuan untuk mengkaji perbedaan pertumbuhan budidaya rumput laut dengan menggunakan kantong pelindung dan tanpa kantong pelindung. Penelitian ini menggunakan metode percobaan (eksperimental riset). Rata-rata laju pertumbuhan harian rumput laut Gracilaria sp. yang dilindungi kantong pelindung yaitu 1,58%, sedangkan tanpa kantong pelindung yaitu 0,82%. Rata-rata pertumbuhan relatif rumput laut Gracilaria sp. yang dilindungi kantong pelindung, yaitu 2,01 g/hari, sedangkan tanpa kantong pelindung, yaitu 1,00 g/hari. Rata-rata pertumbuhan nisbi rumput laut Gracilaria sp. yang dilindungi kantong pelindung, yaitu 93,89%, sedangkan tanpa kantong pelindung yaitu 42,25%. Rata-rata pertumbuhan mutlak rumput laut Gracilaria sp. yang dilindungi kantong pelindung, yaitu 84,5 g, sedangkan tanpa kantong pelindung, yaitu 42,25 g. Pertumbuhan rumput laut jenis Gracilaria sp. yang dibudidayakan di perairan laut Desa Kaana dengan menggunakan kantong pelindung menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan rumput laut yang dibudidayakan tanpa kantong pelindung.
Kata Kunci: Budidaya, Desa Kaana, Gracillaria sp., Kantong Pelindung, Pertumbuhan